Obesitas telah menjadi masalah kesehatan yang serius dan terus meningkat di berbagai negara di dunia. Selain bisa membuatmu merasa tidak nyaman dalam melakukan aktivitas, obesitas atau kegemukan juga berpotensi menyebabkan berbagai penyakit serius. Misalnya, diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi.
Selain pendekatan konvensional seperti diet dan olahraga, terapi alternatif seperti akupunktur telah menjadi populer sebagai metode pengobatan tambahan untuk mengatasi kondisi kelebihan berat badan ini. Sebelum mengenal lebih jauh tentang terapi akupunktur, yuk ketahui dulu cara mencegahnya dengan berbagai langkah berikut.
Cara Mencegah Obesitas
- Mengadopsi pola makan sehat dengan memperbanyak konsumsi buah, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.
- Mengurangi konsumsi makanan olahan, makanan cepat saji, dan minuman manis.
- Meningkatkan aktivitas fisik dengan berolahraga secara teratur.
- Menghindari gaya hidup yang kurang aktif dan menghabiskan banyak waktu di depan layar.
- Mengontrol porsi makan dan menghindari makan berlebihan.
- Mengelola stres dengan metode seperti meditasi, yoga, atau kegiatan relaksasi lainnya.
- Melakukan terapi pengobatan dari ahli kesehatan atau dokter jika obesitas sudah sangat mengganggu dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Mengatasi Obesitas dengan Terapi Akupunktur
Akupunktur adalah cabang dari kedokteran tradisional China yang melibatkan penggunaan jarum tipis yang dimasukkan ke dalam titik-titik tertentu di tubuh untuk memulihkan keseimbangan energi atau “qi” dalam tubuh. Menurut teori akupunktur, obesitas merupakan kondisi yang terjadi akibat ketidakseimbangan energi oleh disfungsi organ tertentu dalam tubuh.
Oleh karena itu, terapi akupunktur dapat membantu penderita obesitas untuk:
Mengurangi Nafsu Makan
Salah satu cara terapi akupunktur bekerja dalam mengurangi obesitas adalah dengan mengontrol nafsu makan. Titik akupunktur tertentu yang terkait dengan regulasi nafsu makan dapat di-stimulasi dengan jarum untuk merangsang produksi hormon yang bertanggung jawab atas rasa kenyang, seperti leptin. Dengan merangsang titik-titik ini, terapi akupunktur dapat membantu menekan nafsu makan yang berlebihan dan keinginan makanan yang tidak sehat.
Mempercepat Metabolisme
Selain mengatur nafsu makan, terapi akupunktur juga dapat membantu meningkatkan kecepatan metabolisme tubuh. Dengan menargetkan titik-titik tertentu, terapi ini dapat merangsang organ-organ tubuh seperti kelenjar tiroid dan hati yang bertanggung jawab untuk mengatur tingkat metabolisme. Dengan meningkatkan metabolisme, tubuh dapat membakar lemak lebih efisien, membantu individu yang mengalami obesitas untuk mengurangi berat badan.
Mengelola Stres dan Emosi
Stres dan emosi negatif seringkali menjadi faktor pemicu keinginan makan berlebihan atau pola makan yang tidak sehat. Terapi akupunktur juga dapat membantu mengelola stres dan meningkatkan kesejahteraan emosional. Dalam konteks obesitas, pengurangan stres dan pengelolaan emosi dapat membantu individu mengatasi pola makan emosional yang dapat menyebabkan kelebihan berat badan.
Terapi akupunktur memang dapat menjadi pendekatan holistik yang menarik untuk mengatasi obesitas dengan mengatur nafsu makan, meningkatkan metabolisme, dan mengelola stres. Namun, perlu diingat bahwa terapi ini sebaiknya digunakan sebagai tambahan dalam rangkaian pengobatan yang komprehensif, termasuk diet seimbang dan olahraga teratur.
Bagi kamu yang menderita obesitas dan merasa tidak nyaman terhadap kondisi ini, maka segeralah berkonsultasi dengan dokter di Lamina Wellness. Dokter akan membantu menangani kondisi obesitas kamu salah satunya dengan terapi akupunktur. Langsung saja hubungi tim Assistance Center Lamina Wellness di nomor 021-7919-6999, atau chat melalui whatsapp di 0811 1443 599.
Baca juga: Terapi Akupunktur untuk Obesitas, Apakah Efektif?
Artikel ini ditinjau oleh: dr. Yuti Purnamasari